Cara menanam cabe merah keriting yang benar – nuansa.web.id | Tanaman cabe merah lebih membutuhkan perawatan yang khusus serta ketelatenan dalam mengurusnya. Anda akan di hadapkan dengan cuaca tak menentu, bahkan  harga yang tidak stabil, belum lagi ancaman hama. Cabe merah kriting sangat cocok tumbuh di Indonesia, karena cabe bisa tumbuh di dataran rendah maupun di dataran tinggi.
Ada beberapa syarat yang bisa mempengaruhi pertumbuhan tanaman cabe merah kriting, seperti faktor iklim dan jenis tanahnya. (Baca:Â Cara pemupukan cabe sistem kocor)
Faktor iklim yang baik untuk menanam cabe merah keriting adalah iklim tropis yang bersuhu lembab, dengan suhu sekitar 16-23 derajat celcius. Iklim ini bisa di temukan di dataran rendah atau daerah pegunungan (yang lebih baik) yang tingginya mencapai 2000 meter di atas permukaan laut.
Faktor kedua adalah jenis tanah. Jenis tanah yang baik untuk menanam cabe merah keriting adalah tanah yang kaya organik, subur, gembur  dan tidak mudah menggenang air atau tidak mudah terserang penyakit. atau mengandung Ph sekitar 5,5 sampai 6,8.
Persiapan bibit cabe merah keriting
Cabe merah memiliki varietas yang sangat banyak, mulai dari jenis hibrida sampai lokal. Silahkan pilihlah bibit cabe merah keriting yang berkualitas dan cocok untuk daerah anda, atau bisa juga dengan membuatnya sendiri. Artinya, jika ingin menanam cabe merah hibrida lebih baik membelinya di industri benih cabe yang sudah menggunakan teknologi modern.
Namun jika ingin varietas lokal, anda bisa mendapatkan atau membeli ke petani yang sudah menyeleksi bibitnya sendiri dari hasil panen sebelumnya.
Pembibitan dan penyemaian cabe merah keriting
Pada tahap ini, anda bisa menggunakan polybag sebagai media penyemaian. Pasalnya jika ditabur langsung di tanah/lahan, dikhawatirkan banyak bibit atau benih yang berhimpitan sehingga tidak bisa digunakan untuk ditanam kembali.
- Langkah pertama, rendam biji cabe merah keriting dengan menggunakan air hangat selama 3 jam
- Langkah selanjutnya masukkan campuran tanah, arang sekam dan kompos dengan perbandingan 2:1:1 ke dalam polybag.
- Pilihlah lokasi tempat penyemaian yang tidak terkena matahari langsung atau air hujan. Bisa ditambahkan dengan jaring pelindung dari serangga dan hama supaya pertumbuhan bibit akan lebih efektif.
- Masukkan biji cabai yang sudah direndam tadi ke dalam polibek kedalaman 0,5 cm.
- Tutup lubang dengan kompos dan beri sedikit air supaya lembab.
- Waktu penyiraman terbaik adalah setiap pagi dan sore dengan cara menyiram secukupnya lalu tutup polibek dengan koran untuk menjaga kelembabannya.
- Setelah berumur 3 hari, biji sudah mulai tumbuh, dan setelah berumur 21-24 hari bibit cabe merah keriting sudah siap untuk dipindahkan ke dalam media tanah. Atau bisa juga dengan melihat pertumbuhan daun sekitar 3 sampai 4 helai.
Pupuk lahan tanam cabe keriting yang benar
Berikan pupuk kandang sebanyak 0,5-1 ton per 1000 m2 pada lahan untuk tanam cabe keriting. Supaya tanah menjadi gembur dan pupuk dapat tercampur rata, lahan diluku dan digaru, kemudian diamkan selama 1 minggu.
Proses selanjutnya adalah tahap menambah tingkat keasaman tanah dengan memberikan dolomit 0,25 ton per 1000 m2 lahan. Kemudian sudah mulai dibuat bedengan dan parit dengan ukuran, lebar bedengan 100 cm, jarak antar bedengan 60 cm, dan parit dengan lebar 80 cm.
Proses pengolahan tanah dan persiapan lubang tanam cabe merah
Tanah yang baik untuk menanam cabe merah keriting adalah tanah yang gembur. Anda bisa mencangkul tanah terlebih dahulu dan membersihkan batu kerikil atau sisa tanaman atau gulma, supaya tidak mengganggu pertumbuhan tanaman cabe merah keriting.
Untuk ukuran lubang tanam dalam budidaya cabai sebaiknya dibuat dua baris pada setiap bedengan. Ukuran lubang tanamnya kira-kira sebesar gagang cangkul. Sedangkan untuk ukuran antar lubang sekitar 50 sampai 60 cm. Ukuran ini sudah lazim digunakan oleh petani cabai merah.
Sistem penanaman
Baiklah kita akan ambil contoh yang biasa digunakan petani, yaitu sistem domino setengah bedengan. Jadi nantinya penanaman tanaman cabai akan dilakukan dengan tumpang sari, (misalnya dengan bawang merah) yang penyusunan tanamannya dalam satu larik, tanaman bawang merah diapit oleh tanaman cabai merah keriting. Bisa kita lihat di gambar, tanaman bawang merah adalah yang berwarna hitam, posisinya di tengah jalur tanaman cabai merah.
Sistem domino
Bedanya dengan sistem diatas, tanaman bawang merah terletak sejajar dengan cabai merah.
Sistem gelebegan
Sistem ini adalah sistem yang sering digunakan pada sistem tumpang sari, jadi hanya dua larik tanaman cabai dalam satu bedengan. Jadi memang khusus untuk monokultur.
Sistem renggang
Sistem ini hanya terdapat dua larik dalam satu bedengan. Namun pada setiap 2 tanaman cabai merah yang berbaris ke belakang diseling oleh tanaman bawang merah.
Menanam bibit di kebun
Musim yang baik untuk menanam dan membuat bibit cabai merah keriting adalah pada bulan Januari sampai Februari jadi sekitar 1 sampai 1,5 bulan sudah bisa ditanam. Sedangkan untuk mulai pembuatan benih cabai dan penyiapan lahan, bisa dilakukan penanaman kisaran bulan Maret sampai April.
Cara menanam cabai merah keriting
- Harus dilakukan pada sore hari, tujuannya supaya tanaman cabe tidak stres. Upayakan penanaman dilakukan secara bersama dalam satu hari.
- Cara menanamnya adalah dengan menyobek polibag kemudian masukkan bibit cabe merah beserta media tanamnya ke dalam lubang tanam yang sudah disiapkan.
- Usahakan media semai jangan sampai rusak.
- Siram setelahnya supaya kelembaban nya masih terjaga.
- Pada awal penanaman biasanya cabai yang baru dipindah ke lahan baru membutuhkan perlindungan. Bisa dengan menutupnya dengan daun pisang kering ala kadarnya, namun usahakan jangan sampai merusak tanaman cabai tersebut, tujuannya saat terjadi hujan atau angin besar batang cabai bisa terlindungi.
Proses perawatan dan pemeliharaan
Anda bisa melakukan penyiraman dengan cara penggenangan atau menggunakan gembor. Anda bisa melakukannya secara hati-hati, terlebih jika tanaman belum begitu kuat supaya tidak merusak tanaman cabe merah keriting anda. Pada dua minggu pertama, lakukan pemeriksaan pada tumbuhan cabe merah yang mati atau tumbuh tidak normal, lalu segera cabut dan gantikan dengan bibit cabe yang baru.
Supaya tanaman cabe berdiri tegak, anda bisa memasang tongkat bambu atau ajir. Jarak menancapkan ajir sekitar 4 cm dari bagian pangkal batang. Waktu yang tepat untuk memasang ajir adalah hari ke 7 setelah bibit dipindahkan. Jika pemasangan ajir saat umur tanaman terlalu besar dikawatirkan akan merusak akar tanaman.
Melakukan pemotongan tunas sekitar pada umur 3 mingguan. Tunas yang dipotong terletak bagian ketiak daun. Pemotongan ini dilakukan sampai cabang utama terbentuk. Hal ini ditandai dengan tumbuhnya bunga.
Untuk proses pemupukan bisa anda lakukan setiap 2 minggu sekali. Artinya sekitar 8 kali sampai proses panen kurang lebih. Anda bisa menggunakan pupuk cair. Siramkan sebanyak 100 ml pada setiap tanaman. Bisa juga ditambahkan pupuk npk supaya pertumbuhan lebih efektif. Oh ya bersihkan selalu gulma yang muncul secara rutin.
Proses pemanenan cabe merah keriting
Proses pemanenan cabe merah keritaing dilakukan sekitar umur 75-85 hari. Pemanenan bisa dilakukan beberapa kali sesuai dengan varietas cabe dan kondisi lahan serta teknik budidaya. Pemanenan bisa dilakukan setiap 2 sampai 5 hari sekali dan disesuaikan dengan keadaan pasar serta kematangan cabe merah keriting nya.
Tips supaya buah cabe bertahan lama. Caranya adalah saat memanennya harus dengan tangkainya. Dan melakukan pemanenan sekitar pukul 05.00 sampai 07.00 pagi hari.
Kunjungi artikel terkait: